Jakarta: Menjadi jawara kreator piranti lunak komputer (software) tak harus melewati pendidikan komputer akademis. Ini dibuktikan Kristiono, mahasiswa Indonesia jurusan matematika. Ia menjadi yang terbaik di ajang Open Hack Day 2009 se-Asia Tenggara di Jakarta, Ahad (22/11), mengalahkan 300 maniak komputer lainnya.
Mahasiswa semester akhir jurusan matematika di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta merebut dua penghargaan dalam kompetisi pembuatan software, termasuk sebagai software terbaik. Kristiono mampu menciptakan piranti lunak handal yang menerjemahkan langsung pembicaraan dua pengguna internet meski menggunakan bahasa berbeda.
Sementara Dom, seorang jurnalis asal Filipina juga piawai dalam ilmu komputer. Karyanya yang mengombinasikan sejumlah fungsi jejaring sosial merebut satu penghargaan software konten sosial terbaik.
Kompetisi kreasi software ini digelar salah satu portal terbesar di dunia, Yahoo!. Para peserta ditantang membuat program piranti lunak orisinal dalam waktu 24 jam. Sumber: Liputan6.com
Mahasiswa semester akhir jurusan matematika di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta merebut dua penghargaan dalam kompetisi pembuatan software, termasuk sebagai software terbaik. Kristiono mampu menciptakan piranti lunak handal yang menerjemahkan langsung pembicaraan dua pengguna internet meski menggunakan bahasa berbeda.
Sementara Dom, seorang jurnalis asal Filipina juga piawai dalam ilmu komputer. Karyanya yang mengombinasikan sejumlah fungsi jejaring sosial merebut satu penghargaan software konten sosial terbaik.
Kompetisi kreasi software ini digelar salah satu portal terbesar di dunia, Yahoo!. Para peserta ditantang membuat program piranti lunak orisinal dalam waktu 24 jam. Sumber: Liputan6.com
0 komentar:
Posting Komentar